Ahli: Tes kesehatan mata anak bisa dilakukan pada usia 3-5 tahun

Pakar: Uji kesehatan mata anak bisa dilakukan pada usia 3-5 tahun

Jakarta (ANTARA) – Pakar Kesehatan Mata dan Pendidik Kesehatan Mata yang juga dosen President University, Andrea Surya Anugrah mengatakan, deteksi dini miopia pada anak sudah bisa dilakukan saat ia berusia 3 hingga 5 tahun.

“Skrining usia mata pada anak sebaiknya dilakukan pada usia prasekolah yaitu pada usia 3 sampai 5 tahun, karena pada usia tersebut terdapat proses penting yaitu perbaikan penglihatan menuju penglihatan normal seperti kita orang dewasa,” ujarnya. dikatakan.

Baca juga: Pakar: Kebanyakan anak mengalami rabun jauh saat berusia 6 tahun

Pada usia ini, anak juga dipersiapkan untuk pendidikan awal. Sehingga, mereka bisa fokus menangkap pelajaran yang diberikan gurunya di sekolah nanti.

Hal ini bisa dilakukan oleh semua orang tua tanpa terkecuali. Apalagi bagi para orang tua yang sudah memiliki riwayat rabun jauh atau rabun jauh dan menggunakan kacamata dalam kesehariannya.

Orang tua yang sudah memiliki riwayat rabun jauh atau rabun jauh bisa menularkan gangguan penglihatan ini kepada anaknya hingga enam kali lebih banyak. Oleh karena itu, para orang tua disarankan untuk membawa anaknya ke dokter mata untuk diperiksa agar hal tersebut dapat dicegah.

Faktor genetik juga, kalau salah satu orang tua berkacamata, risikonya tiga kali lebih tinggi. Sedangkan kalau ayah dan ibunya sama-sama berkacamata, faktor risikonya bisa enam kali lebih tinggi, ujarnya.

Baca juga: Dokter: Miopia pada Anak Bisa Dicegah dengan Aktivitas Luar Ruangan

Baca juga: Aktivitas di luar ruangan bantu cegah gangguan penglihatan

Oleh karena itu, penting bagi orang tua untuk cermat dalam memahami kondisi anaknya agar tidak mengalami gangguan penglihatan sejak dini. Tak hanya itu, membatasi menonton dalam jarak dekat juga menjadi salah satu tindakan pencegahan yang harus diperhatikan orang tua.

“Pemeriksaan mata pada anak-anak tidak ada bedanya dengan kita sebagai orang dewasa, mereka diminta melihat angka dan huruf pada alat tes. Ada batasannya seiring dengan perkembangan usia dan tidak diberlakukan pada saat tes,” tutupnya.

Wartawan: Chairul Rohman
Redaktur: Endang Sukarelawati
Hak Cipta © ANTARA 2024

Pakar Kesehatan Mata dan Edukator Kesehatan Mata yang juga dosen President University, Andrea Surya Anugrah mengatakan bahwa pendeteksian awal kerabunan …

By admin

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *