By admin 
Karawang –
Calon Bupati Karawang Aep Syaepuloh berjanji akan memberikan pelayanan kesehatan terbaik bagi warganya. Salah satunya melalui program Universal Health Coverage (UHC).
Hal itu disampaikannya saat berkunjung ke Desa Jatiwangi, Kecamatan Jatisari, Kabupaten Karawang. Dalam kunjungannya ia menjelaskan berbagai program yang telah berjalan meski belum genap setahun menjabat sebagai Bupati Karawang.
“Bapak dan Ibu sekalian, saya dilantik menjadi Wakil Bupati pada tahun 2021, dan dilantik menjadi Bupati pada bulan November 2023, saat ini saya sedang cuti untuk sosialisasi. Dari awal menjabat, salah satu program saya adalah mewujudkan BPJS warga Karawang mencapai UHC ,” kata Aep. Senin (14/10/2024).
IKLAN
GULIR UNTUK MELANJUTKAN ISI
Program ini, kata Aep, sangat diperlukan masyarakat. Pasalnya, hingga saat ini dirinya selaku Bupati Karawang juga berupaya menganggarkan kebutuhan BPJS untuk mencapai UHC.
“Seluruh masyarakat Karawang harus tercover yang namanya kesehatan gratis, dimana UHC adalah BPJS Kesehatan yang dibiayai oleh pemerintah daerah, dan saya masih menganggarkan untuk itu,” ujarnya.
Padahal, kata Aep, pihaknya sudah menghitung kebutuhan BPJS Kesehatan untuk mencapai UHC. Jika mulai berjalan pada tahun 2025, biayanya ratusan miliar Rupiah.
“Saya sudah memikirkan bagaimana saya sebagai Bupati Karawang memikirkan kesehatan seluruh masyarakat Karawang dengan program BPJS UHC yang semuanya ditanggung oleh pemerintah daerah kita, dan setelah dihitung-hitung ternyata memerlukan sebuah anggaran Rp 125 miliar. Tapi ini oke untuk masyarakat Karawang,” imbuhnya.
Di sisi lain, kata Aep, saat ini Kabupaten Karawang juga menjadi satu-satunya daerah yang memiliki lebih dari satu rumah sakit umum daerah (RSUD).
“Saat ini Karawang insyaallah akan memiliki 3 RSUD, yang pertama RSUD Galuh Mas, RSUD Jatisari, dan yang sedang dibangun RSUD Rengasdengklok. Kami juga sedang memikirkan bagaimana masyarakat pantai utara memiliki fasilitas kesehatan yang dekat. dan mudah-mudahan bisa dibangun RSUD baru di wilayah utara,” jelas Aep.
Jika kebutuhan rumah sakit terpenuhi, dan BPJS seluruh warga juga ditanggung pemerintah, maka kesejahteraan masyarakat Karawang akan meningkat, dengan jaminan kesehatan yang terjamin.
“Ini RS sebagai pondasinya, RSUD sudah ada, fasilitasnya apa saja, misalnya BPJS UHC, jadi RSnya ada, pengobatannya juga gratis. Dengan begitu masyarakat bisa lebih sejahtera,” tutupnya.
(mso/mso)